Cerita dibalik daun keberuntungan (4-leaf Clover)

Ini dia Kalungnya :D

Pagi ini, Aku menemukan kalung yang Aku selalu pakai. Kalungnya berbentuk 3 lembar daun 'Clover' yang berada dalam satu tangkai yang sama.

Kalau tidak salah, daun clover adalah penanda keburuntungan bukan? Tetapi daun clover tersebut harus memiliki 4 lembar daun dalam satu tangkainya. Nah, Apakah arti dari daun clover yang hanya memiliki 3 lembar daun saja?
oke, dari beberapa browsing di internet sana sini, Aku menemukan fakta menarik dari daun Clover yang legendanya berasal dari Irlandia ini.

Daun Clover biasanya memiliki 3 lembar daun (3-leaf CLover) dalam satu tangkainya, dari setiap helai daunnya melambangkan arti yang berbeda; lembar pertama untuk kepercayaan, lembar kedua untuk harapan, dan lembar ketiga untuk cinta. nah, apabila seorang manusia memiliki ketiga arti dari tiap helai tersebut. Maka manusia pasti mencapai Kebahagiaan dalam kehidupannya. ini berarti, daun Clover yang HANYA memiliki 3 lembar daun saja menandakan Kebahagiaan atau 'hapiness'.

Daun Clover yang memiliki 4 lembar daun (4-leaf clover) dalam satu tangkainya, kalian pasti tahu daun ini melambangkan apa, Keberuntungan. Karena Faktanya dari setiap 10.000 daun clover hanya satu yang memiliki 4 lembar daun dalam satu tangkai. Sisanya memiliki 3 lembar daun saja. ARTINYA, kalian sangat beruntung untuk bisa menemukan daun yang satu ini.

dari legenda tersebut Aku menemukan sebuah Filosofi bahwa; Orang-orang mencari sedikit keberuntungan (4-leaf clover) dan terkadang mereka tidak menemukannya, karena kemungkinanya sangat kecil. Tetapi orang-orang tersebut terlihat jelas bahwa mereka telah melewati dan melupakan kebahagiaan (3-leaf CLover) yang ada di sekitar mereka.

Satu lagi teman-teman. Daun Clover, entah itu hanya memiliki 3 lembar atau 4 lembar daun dalam satu tangkai. Hanya sebagai Lambang saja. Jangan sampai menjadi sesuatu yang terlalu dipercayai sebagai jimat keberuntungan 'tanpannya Aku selalu sial ya' ;)

Kalung yang aku punya juga hanya sebagai lambang kebahagiaan saja. Menandakan Aku harus menunjukan kebahagiaan kepada yang lainnya, menunjukan bahwa dengan kebahagiaan saja sudah cukup. Tidak perlu susah susah mencari keberuntungan. :)

Kelakuan Anak Remaja Zaman Sekarang

Oke, jangan terlalu di anggap serius para pembaca, mungkin ini judul yang paling ekstrem yang pernah aku tulis di blog ini.

Aku baru saja terbebas dari Ujian Tengah Semester, dan hari terakhir ini mata pelajarannya adalah Sosiologi. DAN kebetulan sekali ada materi kelakuan anak remaja gitu.. Jadi dengan niatnya aku baca sosiologi dan sebenarnya Aku agak kecewa..
Kelakuan Remaja materinya terus terus terus sama, dan aku merasa ada yang kurang di materi itu.
YAP, salah satu materi yang kurang di materi Kelakuan Remaja Jaman Sekarang adalah:

MENCAMPUR MAKANAN / MINUMAN

Akuilah teman-teman, memang asik mencampur sisa makanan pada saat kita tidak tau harus melakukan apa sehabis makan. Dan biasanya secara tidak sadar kita sudah menciptakan resep baru dari daur ulang sisa makanan Kita 5 menit lalu. Memang tidak apa-apa. Tapi ternyata secara tiba tiba teman-teman sekitar Anda memutuskan untuk main DARE OR DARE dan beruntungnya Anda terpilih menjadi orang pertama yang mencicipi racikan sempurna daur ulang Anda.sendiri, ini bisa menjadi sebuah akhir cerita Anda di bidang kuliner.

Menurut pengalaman pribadi, ada beberapa "eksperimen" kecil yang Aku lakukan di saat menunggu makanan penutup (yang tidak juga) datang, ATAU bingung mau melakukan apa setelah makan kenyang, dari yang bahannya sedikit sampai bahan bakunya rumit sekali dan jarang ditemukan. Ini beberapa yang aku ingat:

• Mencampur bumbu kecap sushi (aku nggak tau namanya) dengan es berbentuk balok: 

Memang kurang menarik, tapi setelah dicampur bentuknya lucu kaya jelli :) silahkan coba lakukan eksperimenya sendiri :)

• Mencampur wortel, kol cincang, dan mayonaise ke dalam teh

Mirip susu jahe. Entahlah mengapa

• Mencampur Berbagai sisa makanan dari belahan dunia ke dalam satu gelas kosong = Goyobod

untuk lebih detilnya, bahan bahan yang dipakai kalau tidak salah ada sisa sayuran katsu, nasi goreng seafood, es cincau, di hiasi dengan tisu sebagai toping dan pooof! goyobod terbaru. Awalnya mau ngejailin temen buat minum Goyobodnya cuman ternyata temanku lebih pintar dari pada saya -..-

• Mencampur berbagai macam masakan sunda dan muntahan teman ke dalam satu gelas

Oke.. Aku coba deskrisikan bahan bahannya, berawal dari temen yang mempunyai ide "menyimpan" muntahannya dulu di dalam gelas bekas. lalu lama lama teman teman yang lain mencampurkan berbagai macam lalapan (sayur sayuran) dan KORMA juga sebagai alasan agar muntahannya nggak keliatan jelas. Lalu yang terjadi kemudian dapat dilihat ceritanya di SINI

• Mencampur Berbagai macam Rasa Kuah Baso dan Mie, berikut sayuran sisa ke Jus Sirsak

Dengan lihainya, salah satu dari temen aku mencampurkan semua kuah baso sisa makan siang di kantin dengan takaran yang tepat. Yap, Aku tau Temen aku ini lagi bikin "eksperimen" dengan tenangnya, sedangkan yang lain cekikikan sampe nggak bisa nafas, aku iseng tanya:
"bikin apaan tuh?"
"iseng aja nis hehe" naro racikan depan Aku.
oke, Aku tergoda dengan warnanya dan penasaran akan cita rasanya. Dengan (sok) jagonya aku ambil "eksperimen" tersebut dan mengumumkan sesuatu yang sampai sekarang Aku menyesal mengatakannya:

"AKU MAU COBA MINUMAN INI"

Koki Kami sudah sangat resah dengan "eksperimenya" sendiri, berkali kali bilang "jangan nis", ada 3 orang/kurang temen Aku "mengomentari "jijik ih jijik". dan tidak sedikit yang menyemangati "AYO GAN, AYOOOOO COBA DICOBAAAAAA"

dan.

Aku mencobanya...

Tegukan pertama langsung buat mulut aku menjauhi gelas yang sudah terkontaminasi berbagai kuah Baso dan beberapa helai mi. Rasanya? Seperti Rumput yang baru kena ujan besaaaar; ada rasa rasa lumpur ga jelas gitu. Aku langsung muntah di tempat. Entah apa yang Aku pikirkan sampai Aku lupa kalau Aku Mudah sekali muntah karena hal ini, fantastik.

Friendship Day with 9A-yeyy

Bulan puasa telah tiba. Pasti kebanyakan dari kalian disibukan dengan acara nulis materi ceramah setiap taraweh di buku yang di kasih sama sekolah, ada juga beberapa yang sibuk buat tajil di masjid atau menyiapkan makanan di rumah, sisanya disibukan dengan acara makan bareng sama temen-temen dan keluarga.

Kebetulan sekali hari ini, temen aku udah wanti-wanti mau ngadain buka bareng (atau bisa disebut dengan bubar) tanggal 7, POKOKNYA haru tanggal 7. Terserah diamana aja asal tanggal 7. karena tanggal 7 agustus bertepatan dengan dimana lahirnya kelas 9A"yeyy"
Berbagai tempat di calonkan untuk menjadi tempat 'membatalkan puasa' di tanggal 7. Sampai 2 hari sebelum hari -H, hasilnya masih belum jelas.

"udah di depan sekolah aja kaya tahun lalu" ada yang menyarankan
"masa 2 taun makannya di sana melulu" ada yang protes
"yaudah di atas dago aja. biar liat pemandangan bandung" ada yang punya usul lagi
"iya, tapi kamu yang anter pulang temen temen satu-satu" ada lagi yang protes
"biar gampang di kantin sekolah aja" ada yang kasih ide kurang waras
"haha -..- emang hari minggu buka ya?" kali ini semuanya yang protes kecuali yang kasih ide

Perdebatannya panjang sampai akhirnya ada tempat yang direkomendasi dan sepertinya tepat untuk temen-temen karena tempatnya deket sama SMP dulu; biar temen temen yang nggak tau tempatnya bisa ngumpul di sekolah dulu terus bareng ke sana. Strategis sekali :)
Temen-temen 9A dulu, mau yang udah dari kelas 8 bareng ataupun cuman semester 2 asalkan dia pernah ikut menghancurkan 9A di ajak semua. Hasilnya ada 20 orang yang sudah konfirmasi (total murid 9a waktu itu cuman 32 orang kalau nggak salah) dan pasti ikut bubar, Jadi makin nggak sabar. kebayang gimana ancurnya tempat bubaran 9A nanti gara-gara temen-temen yang kelaparan minta makan duluan sebelum magrib.

Tepat di hari H. cuman ada 19 orang yang berhasil 'tersangkut' ikut bubar bareng. Yang satunya lagi bingung dia ikut atau nggak.
jam 5 temen temen udah standby di tempat makan. menunggu sambil ngitung dan berharap kalau ngitung sampai angka 30 langsung jadi jam 6, ada beberapa temen yang sampai ngaco gara-gara laper;

citra:" nis anterin aku ke perepatan"
aku:" ha? ngapain?"
citra:" udah cepetan!"

dengan berat hati aku angkat kaki dari kursi. Sampai di perapatan Citra si jombi cuman celingak celinguk,

Aku:" nyari apaan sih -..-"
Citra:" jalan, perasaan ini mirip sama kosambi.."
Aku:" iya ini kosambi... kali"

aku juga jadi ikut ikutan celingak celinguk. berharap si Citra menemukan jawaban atas semua kebimbangan yang dia alami. Nggak lama kemudian aku menemukan tiang kecil yang jelas terlihat karena letaknya di samping depan salah satu jalan perempatan, di ujung tiangnya terdapat papan berwarna ijo dengan tulisan yang dicetak berwarna putih bertuliskan

JL.PALASARI

Keren...

Aku:" cit itu yang di atas apa?" sambil nunjuk tiang kecil yang jelas terlihat karena letaknya di samping depan salah satu jalan perempatan, di ujung tiangnya terdapat papan berwarna ijo dengan tulisan yang dicetak berwarna putih bertuliskan

JL.PALASARI

Citra:" oooo namanya jalan palasari hahaha abis mirip hahaha sama jalan kosambi"

"mirip apanya... Dari namanya aja jauh beda -..-" aku ngomel dalem hati.

si citra cuman bisa ketawa ketawa sambil jalan sempoyongan sangking geli sama dirinya sendiri, dasar. Sampe di tempat makan dia nggak bisa berenti ketawa, semua temen-temen ngeliatin Citra. Baru ngeliatin aku yang kalau di komik jepang mata aku cuman digambar garis 2, sama titik sebagai mulut dan beberapa garis garis "suram".

Untuk menunggu Magrib, temen-temen aku ngobrol satu sama lainnya. Entah apa yang mereka omongkan semuanya campur campur, ada yang ngomongin SMA mereka, ada yang sibuk ngedokumentasi, ada yang sibuk ngutak ngatik nyari tombol buat foto, ada juga yang iseng lemparin tisu yang di gulung kecil terus lemparin ke gelas teh punya temen temen. Pokonya di 9A bikin tempat makan yang malang itu jadi tempat perang zaman batu. Sampai akhirnya azan berkumandang, semua makhluk purba yang tadi perang berdamai dan makan bersama :)

nggak lama setelah si waither (biar keren, kasian kalau si waither di bilang mas mas, atau pembantu kafe)  mengangkat semua piring kosong. Temen aku yang nggak ada kabarnya dateng. Karena Aku nggak tau dia akhirnya ikut bubar jadi dia ngambilin makanan minuman yang tersisa di meja sambil menunggu pesanan.

"coba deh sambelnya" kata temen aku ke temen yang pesenannya baru dateng, Irsan.

Irsan coba sambelnya make nasi, padahal sambelnya nggak nyampe satu sendok. Si Irsan langsung muntahin sambelnya ke gelas kosong sambil menilai rasa sambelnya; " ini mah sambel api".

"nis, masih inget minuman sirsak yang dicampur sama kuah baso?" temen aku nanya.

"oh.. yang itu" sambil nahan muntah, untuk informasi saja aku meminum minuman sirsak yang dicampur sama kuah baso beserta sayurannya. rasanya? kaya rumput baru disiram air lumpur.

Si Irsan dengan Jombinya masukin sirup kelapa muda sama beberapa bahan lainnya seperti; nasi, korma, gumpalan tisu kecil KE DALAM GELAS KOSONG YANG BERISI MUNTAHAN SAMBEL.

apa yang terjadi?

dia meminumnya -..-

setelah minumnya habis dia langsung berkomentar "rasanya manis, ada pedenya, ada rasa ayam bakarnya. enak deh"

lalu dia melanjutkan makanan yang belum habis dengan tenang. Sementara yang lain muntah muntah kabur setelah liat kejadia yang paling menyerammkan sepanjang hidupnya.

setelah transaksi bayar membayar, temen-temen pada kabur ke sebrang jalan. Awalnya mau foto di tengah perepatan cuman banyak mobil. Jadi rencananya berubah jadi nyembah nyembah mobil yang lewat sambil ngomong mantra humba-humba.

sisa malam dilanjutkan dengan pulangnya beberapa temen temen yang sepertinya tidak akan melupakan kejadian zombie tadi. Apa lagi kejadian tadi dialami bersama teman-teman di hari dimana semua pengguna twitter menyebutnya hari persahabatan.

HAPPY FRIENDSHIP DAY, DEAR FRIENDS :)

CreepyPasta, Hack and Glitch

Belakangan ini, Aku lagi suka baca atau nonton cerita yang ada 'embel-embel' CreepyPasta-nya.
Apa itu CreepyPasta?

Aku belum pernah cari di google apa itu artinya, cuman cerita yang ada CreepyPasta PASTI isinya tentang orang yang bermain game yang di hack, atau terdapat glitch di dalamnya. Glicth yang ada di game itu membuat perubahan cerita, sedikit atau bahkan seluruh jalan permainan. Kebanyakan game yang di hack itu Pokemon generasi yang paling pertama.
Entahlah cerita yang aku baca selama ini cuman HOAX, atau memang benar benar terjadi. Tidak masalah, ceritanya mengesankan, entertaining, tapi kadang (menurut aku) ada maksud tersembunyi yang terdapat di dalam Glicth itu.

berikut ini adalah contoh cerita yang ada 'embel-embel' CreepyPastanya.
entah cerita ini hoax atau benar benar terjadi. Tapi inti dari cerita ini hebat. Silahkan dibaca :)

I got this from: Nintendoland.com
This one's called "Glitchy Red", careful though, this is quite a big one.

"About a month ago, I bought a second Pokémon Red cartridge off eBay so I could start a new game and screw around without messing up my save file. As soon as I compared it to my old one, I knew it was either a bootleg or produced somewhere else.



You can see in the picture how the sticker doesn't fit the front of the cartridge, and the red plastic is cheap and almost see-through (if you look close, you can see the internal battery on the second, while the first can't be seen through at all). When I started it up, it only had one option - New Game, and unlike the well-loved cartridge I'd been using, it didn't have any wear marks from being inserted into the GBC or anything indicating it'd been used.

Well, what the hell, I figured. I'd poured plenty of money into the franchise and one bootlegged game wasn't going to kill me. I popped it into my GBC and started playing.

A couple of weeks ago, I lost my GBC for a while, so I had to play it on my SP. No huge deal, I thought.

When I started the game up, oddly enough, the backlit screen of my SP went out, like I was playing on an old Game Boy Advance or a Color. I thought that was pretty weird, considering the lower setting of my SP's screen was brighter than the "high" setting on all my friends' SPs, as I took good care of it, and it was unlikely that the backlight would be going anytime soon. But as soon as I switched to playing Sapphire, the screen lit back up. I'd played my other Red on this SP plenty, and it'd never dimmed for an old Game Boy game, so I just attributed it to the game itself being poorly made.

About now, you're probably wondering when I'm going to start telling you about how there were Unown in my party and the Buried Alive guy in Lavendar Town started eating my player character, because any preowned bootleg game story is bound to be some creepy hacked. Well, it wasn't that simple. I played through Lavender Town, the Pokémon Tower, all of that, and nothing unusual happened. I didn't go mad from the music and feel suicidal, my Pokémon never turned white and started crying tears of blood, or anything like that.

However, as I continued playing, it became apparent to me that this game had some glitches. Just like the cheap plastic casing and sticker that barely stuck, the game itself was flaky. I've never played Pokémon on an emulator before, but if I had to guess, I would say that when it was copied, a lot of the data was corrupted, and I had to be careful when playing or it would freeze.

For example, sometimes the graphics around the player (I'm going to call him "Red", as that's what I named him. I'm a bit of a Red fanboy) would turn into big colored bars and the game would stop, and the background music would stop on whatever note it had hit and play this high-pitched, staticky whine until I restart. This happened whenever I tried to get on my bike inside a cave or building.

I was almost sure this was just a normal bootlegged game until I examined the SNES in the Celadon department store. Don't judge me, but, being a Red fanboy, I've always liked when the game said things from Red's point of view, like how he says "Dad would like this!" when you examine the SNES, or "I should get going..." when you examine the TV, since you never get to see the player say anything, to the point where, as a joke, the developers made Red say nothing more than ellipses when you encountered him in G/S/C.

Anyways, when I examined the SNES where Red would normally say, "Dad would like this!", instead, I saw the text, "Where is DAD?"

I examined it again, and, same thing. I kind of laughed it off, thinking, for some reason, it was poor translation (don't ask how I thought that made any sense). In the back of my mind, I was kind of hoping for a hack game, because hey, if I got some screencaps and posted them on 4chan, I'd be able to at least kill an afternoon laughing about it.

I went to the next floor, then went back down and checked the NES again. To my surprise, the message had changed. Now, Red said, "Who created me?"

At this point, I was pretty sure this had been added in by some hacker, and I thought that was kind of AWESOME. Hell, Red finding out he was really just a video game character. That's pretty funny.

After that, and after failing to find any other added-in dialogue, I continued on in the game's story. At that point, I was about near the part where you surf to Cinnabar and the Seafoam Islands.

But the glitching was getting worse. Sometimes, the map would get distorted, like Glitch City, and Red would be surfing on a tree or a house or some and I couldn't move. I had to Fly out and try again. As a kid, I'd always liked doing MissingNo. and Glitch City, and I had a Gameshark back in the day, so the glitches were kind of cool. Eventually, I made it to Cinnabar.

Now, being an avid glitcher way back when, of course the first thing I did was fly back to Viridian and do the Old Man trick. But no matter how many times I tried, I could never get MissingNo to appear. I thought maybe the ROM had been edited to prevent glitching, but that clearly wasn't the case, as the thing had more bugs than the Viridian Forest.

Instead, when I entered the Pokémon Mansion, I was greeted by the following text window:

RED: Nice try, Red.

It was obvious that where "Red" was would be the name of whatever you named your player. What freaked me was "RED", in all caps, as the speaker.

At this point, I know I had to have an edited game. The player character was telling me "nice try" after I'd failed to do a MissingNo.

The game froze then, and I restarted. I hadn't saved since before I tried the MissingNo glitch, but when I turned the game on again, I was back in the Mansion, exactly where the window had popped up. I could move again, so I went ahead and played through the Mansion. Call me a pussy, but despite my excitement, I was scared, so I played slowly and with all the lights on. I was still playing on my SP, and the internal light still didn't work, so I used that as justification for my being a massive pussy.

Things only got weirder. After I left the mansion, I got a message:

PA: DING-DONG! Time's up! Your safari game is over!

Having done Glitch City in the past, I knew this happened whenever you flew out of the safari zone. As expected, I was outside the Safari Zone gate the next time I hit "A", with the attendants asking me if I got a good haul.

I had an immense feeling of forboding when I went to leave the gate, scared I'd be in Glitch City or even worse. I had a flier, but you have to understand, this is all a little unnerving.

Instead, I was in Pallet Town, but there was no music, nothing. Another text window appeared:

RED: This isn't where I'm from. I've been lied to.

I couldn't move my player after that, so I went to reset, but something stopped me. Instead, I opened the Start menu and went to Fly out of there, but to my horror, the Pidgeot I used for Fly wasn't there. Just my Blastoise, Exeggutor, Kadabra, Mew (from the Nugget Bridge glitch), and Kangaskhan. In Pidgeot's place was a level 16 Raticate with 1 HP. It was poisoned. I checked its stats, and it had the OT "BLUE" and knew Hyper Beam, Quick Attack, Glare, and Skull Bash. I don't even know if Raticate can learn all of these moves. I've since heard that Gary's Raticate died (seriously) in the game, but I had named Gary this game for a few laughs. I guess the OT name "BLUE" came from the fact that Blue is the opposite to Red version, like maybe it was supposed to have come from a Blue cartridge. I know Rattata doesn't evolve until level 20, so this was a pretty obvious hack.

I had some Antidotes and Potions in my bag, so I figured, what the hell, I'd heal it. But when I left the POKéMON menu, the entire Start menu closed, and I couldn't open it again. I tried walking, and this time I was able to move. I took a few steps, forgetting about the poison until a box popped up again:

RED: We killed it.

At this point, I was getting a little freaked out. I went to my party and Raticate wasn't there at all. Neither was my Pidgeot. The slot was empty. I closed the menu and tried to move again, but nothing. I didn't want to turn the game off in case it had somehow saved again, so I just kept trying to move before remembering that my Kadabra still knew Teleport. When I hit Start, ntohing happened. I kept trying to move, but I couldn't move. No... Red wasn't letting me move.

RED: This happened to me. Why?

At that point I just shut the game off. I took the hacked Red version out and put in FireRed. Like with my old game, I'd named the player "Red", and for some reason it still kind of scared me. I started it up, and, to my horror, the screen was still dimmed. I hit "CONTINUE" on the main menu, but when I tried to open my game, I got the message saying that my save data had been lost or corrupted, and when I started, the game froze, with the music just being a staticky whine.

At this point, I was really desperate to play some Pokémon where no weird was going on, and I was pissed that my FireRed version was broken, so I threw in Sapphire and started it up. The screen lit up normally. I thought for a moment that maybe something was wrong with my SP that broke my FireRed, I didn't want that happening to my Sapphire with the Jirachi from Colloseum and the Feebas it'd taken me an hour to find, so I shut it off and pulled it out.

I started playing what I call "Glitchy Red" version again about a week ago. When I started it back up, I was still in Pallet Town, and there was music and things seemed normal, except for the empty slot in my party and my SP screen no longer lighting up. I biked to Viridian and found Pidgeot safely in my PC, so I figured, what the hell, and took it out and flew to Cinnabar to fight Blaine.

When I went to unlock the gym, surprise, another text box.

RED: No.

No matter how many times I tried, the game refused to believe I had the Secret Key despite it being right there in my bag. Red wasn't letting me in.

RED: Everything that happened to me, happened because the world let it happen to me. I didn't become a hero on my own! I was manipulated. I never unlocked that door. The door was unlocked because the game let me in. Everything you do, you do because the GAME lets you.

Because of how the text boxes were, it took a really long time to scroll through, and the whole time I was writing down what he was saying so I had it on reference. Things were getting a little too Silent Hill for me, and, once again, I tried to move, but Red wouldn't let me.

RED: I'm going to show you how it feels to be unable to chose your own fate.

I gave up and opened the Start menu again, glad that I could, and used Pidgeot to fly out of there. I knew now that this was only because Red was letting me fly out. He was toying with me.

I flew to Lavender, because, shockingly enough, nothing weird had ever happened there. From Lavender, I walked down to try and go to Fucshia, but as soon as I left Lavender, Red was at it again.

RED: No.

Well, I thought. I opened the menu and flew to Fucshia. When the I got there, I nearly shat my pants and dropped my SP.

It was the Glitch City you get when you surf along Cinnabar's coast. Immediately, the menu popped up, the way it does when you do the Mew glitch, and it was asking me to save the game. There was no option for "No", and pressing B did nothing. I shut my game off.

When I started it back up, I was still in Glitch City. I checked my party, the way Red wanted me to - Pidgeot and Kadabra were there, but instead of "TELEPORT" and "FLY" appearing when I selected them, there was only "CURSED". Not "CURSE", like in Creepy Black Pasta, but "CURSED". I was smart enough not to select it. I hit B until I was out of the menu, and Red was telling me again.

RED: You're staying here with me, Red. They replaced me because I was GLITCHED and not good enouigh (sic). I thought this was my story, but I'm just a character in a video game. They took everything from me. My VOICE. My FREEDOM. My LEGACY. They replaced me with the brown-eyed kid.

I understood now that he meant FireRed version, and the Gold, Silver, and Crystal versions where he'd been demoted to final boss.

He let me move, and, to my surprise, the game never froze, even as I was walking on water and stepping onto houses.

Eventually, I suppose I went too far, because the screen turned black around my player.

RED: Am I a joke to you?

A YES/NO option popped up. I can't tell you how fast I hit "NO".

RED: Then why do you do these things to me? Why do you corrupt my world and show me GLITCHES that aren't meant to be? Why do you want to hurt me with MISSNGNO.?

I never wanted to hurt Red. It was just for fun. The game had bugs, and we've all just exploited them for fun, right?

RED: Why did I have to die? Just because I'm a hero?

I shut my game off. That night, I had a dream where I was a Pokémon Trainer - the player from FireRed, who I will never again think of as "Red". I was being chased by a white-pale body. While I can't feel pain in my dreams (I know some people can), the pale figure eventually caught me and ripped at my chest and sides with his nails. The last thing I saw before I woke up was the face of my attacker - a little boy with bright red eyes, black hair, and a red and white hat.

For the next few days, when I played, it was because I had to. I was trapped in the blackness because Red refused to let me go. Because he was forsaken and forgotten, left to just be abused by players who come back out of nostalgia and to exploit the bugs. Because I played so much, I almost always had a headache from the high-pitched noises the game makes. I had to call out of work sick. I could never move, but I found comfort in staring at the screen with the black background and my player. Red didn't say anything to me.

I couldn't play FireRed again, even though it worked on my DS. Yesterday, I finally got to Mt. Silver on HeartGold, and I couldn't bring myself to battle Red. I don't know what he'd do to me if I beat his replacement. Would he be angry? Happy? Would his defeat put his spirit at peace? I don't know. No matter how many times I play through the games, Red will suffer the same fate, because he is a hero, and because the games let him only go so far. Red will never again be able to experience the glory of being the hero, and neither will we. No matter how many times you start a new game, it will never be the same as the first time you played. You know what's going to happen, and you play for nostalgia, because it's just a game to you now.

I killed Red, and so did you. Unlike Ash Ketchum, he's never going to be the hero of another new game in a brand new region. In HeartGold, Gold's successor, Ethan, had even taken his accomplishments from him, being the one to catch the Pokemon Red had fought so hard for - Mewtwo, Zapdos, Articuno, and Moltres. His life is over for him. He became such a legend that there was nothing left of him to even be proud of himself.

I finished "Glitchy Red" yesterday, when I finally checked my Trainer card. There was a sprite of Red as he appeared in G/S/C, but in the game's same monochrome color scheme, just red and green. When I looked closer, the red pixels making up his shirt looked darker and arranged oddly, almost like he was bleeding from the chest. None of my Badges or time played or Trainer ID, just that sprite. When I returned to the menu, instead of my name appearing as "Red", there was the word "GONE" for my Trainer card. I selected it, and this time, the card was blank.

RED: Go ahead and forget me now. Goodbye.

The game reset, the way it does after you beat the Champion, and this time, there was only one option - NEW GAME.

I found my GBC earlier today and started playing it on there. When I played on my SP, the screen lit up and everything was normal. I had to start a new game on my FireRed, but it's working again. Even the bootlegged Red version plays normally, no glitches. But I can never see Red's silence the same ever again, or even the hilarious MissingNo. and Glitch City bugs. I have a much deeper respect for the "silent protagonists" in the game, for all we put them through. Lavender Town used to creep me out, but now I find it very peaceful, as even Red, who wanted revenge on a world that had treated him horribly, could never mess with the resting place of fallen Pokémon.

(Postingan ke 100! ) Senin Jombi

Nggak nyangka Aku sudah membagi 100 postingan yang isinya patut dipertanyakan. yeeeey! Selama 1 tahun lebih 6 bulan 14 hari, rekor postingan ke -100 tercapai juga.
Untuk merayakan postingan ke 100, mari kita ingat beberapa postingan yang membuat blog ini hidup :)

Postingan yang paling sering dilihat Nintendo DS Lite, dan Nintendo DSi. Apa Bedanya? 

Postingan yang paling lama dibuat Mew
 
Postingan yang lanjutannya nggak pernah dilanjutin lagi Pilih yang benar, Dufan atau Dupan

Postingan Favorit Penulis Saya Menemukan Sesuatu Di Dalam Kamar Mandi 

Postingan Derita Anak SMP yang sangat menginspirasi Derita Anak SMP (Makan Sate Padang)

Postingan yang masih sering dibicarakan Perjuangan Bikin Batik

Ok. Sedikit Review (dan sedikit promosi) tentang postingan lama. sekarang mari kita maju ke Postingan ke 100 yang sebenarnya.

Hari ini, Aku bangun seperti biasa; jam 5 pagi yang di lebih lebihkan sedikit. Singkatnya, setelah aku sampe di sekolah. Belum ada Seorangpun di sana, ternyata masih jam 6. setelah menunggu sekitar 45 menit, akhirnya lagu fur elise yang cuman setengah pertanda masuk kelas terdengar. Beberapa temen Aku entah kenapa ngomong Jombi, Jombi, Jombi. Alasan yang paling logis adalah mereka ngeliat aku suka ngomong jombi di facebook. Akhirnya, Jombi disamakan derajatnya dengan 'Lontong' dan 'Koyo' yang sampai sekarang aku nggak tau kenapa temen temen (khususnya temen laki laki) suka banget dengan kedua kata tersebut.

4 jam pertama berjalan lancar seperti biasa, sampai akhirnya masuk ke pelajaran olahraga. Tanpa sengaja, otot kaki sebelah kiri aku tegang (atau apapun itu yang bikin kaki aku terasa aneh) akhirnya Aku dibantuin guru olahraga agar kaki kiri kembali normal. Temen temen juga ngebantu dengan bikin suport; ada yang megangin Aku dengan sekuat tenaga jiwa dan raga mereka, ada juga yang teriak teriak, ada juga yang ngipas-ngipasin pake tangan, Aku berasa lagi ngelahirin.

Setelah kejadian kaki itu tuntas, suasana kelas X-3 kembali normal. sampai pada jam terakhir, pelajaran Matematika...

Setelah Ibu guru menjelaskan beberapa rumus akar di dalam akar. Ibu guru dengan senang hati mengatakan "siapa yang mau ngehapus papan tulis?"
Naluri menghapus aku dengan spontan keluar (teman-teman, Aku paling suka ngehapus papan tulis, entah mengapa) aku buru-buru maju ke depan kelas, tapi ternyata aku keduluan sama temen aku yang larinya lebih cepat. temen aku udah nyampe papan tulis duluan, aku berusaha buat ngambil penghapus. Dan tiba-tiba... KAKI KANAN aku kepeleset dan DUUUUUUUAAAAAAAAAR!

Aku jatuh..

pas jatuh masih ada yang mau bantuin aku bangun (terima kasih, terimakasih, terimakasih) tapi nggak sedikit juga yang ngakak ngeliat insiden tersebut.
Tanpa diragukan lagi, insiden jatuh yang terakhir itu jadi bahan lelucon. Ada temen aku yang bilang
"pas kamu jatuh mah nggak lucu nis, cuman pas kita inget inget lagi kamu jatuh kaya gimana jadi lucu"
Aku ikut ketawa asem, aku nggak nyangka punya temen se JOMBI kalian, kata aku dalam hati.

Sampai aku nulis penutup cerita ini. aku masih mikir, gimana aku ketawa ngakak kalau aku ngeliat diri aku jatuh. Untung nggak ada kamera cc tv atau apapun itu yang bisa mengabadikan kejadian tadi. Cukup para saksi mata saja yang melihat kejadian jatuhnya Godzilla setengah waras cuman gara gara rebutan penghapus papan tulis.

Nintendo DS what?!

Akhirnya, setelah hampir satu semester bawa satu set kotak makan (terdiri dari 2 kotak makan kecil, 1 kotak makan besar, dan 1 kotak makan untuk saus. belum termasuk tempat minum) ke sekolah. Nabung 10 ribu sehari dengan doa yang tidak berhenti berharap selembaran 10 ribu yang aku tabung dengan ajaibnya angka 0 -nya nambah 2. Mencoba mengambil Riset sana sini; internet, nanya temen, internet lagi, temen lagi. Dan sekarang sebuah Nintendo DSi XL ada di genggaman kedua tangan wooooh!

Mungkin, untuk orang-orang yang tinggal di luar negeri Nintendo DSi itu udah nggak jaman; liris sekitar 2 tahun yang lalu (2009) dari DSLite hanya beda di adanya camera, internet, music player di DSi dan perbedaan di ukuran ntuk DSi XL. Malah nggak bisa main permainan gameboy dan blaba...

testimoni di atas tidak akan terjadi apabila Anda tinggal di negara yang sama dengan negara saya. kalau penasaran kenapa perjuangan yang dirasakan sangat berat sekali, biarkan aku sebutkan beberapa "cobaan" yang aku nikmati selama perjuangan menabung.

• Mencari informasi memang mudah, INTERNET menjadi pilihan utama, tapi apa yang terjadi bila sang internet tidak dapat menemukan apayang kita cari? Forum DS Indonesia contohnya, atau toko yang benar-benar mencantumkan barang jualannya dengan detil. jadi aku agak sedikit keberatan apabila ada orang yang kesusahan mencari info, temennya langsung bilang "gampang, Internet aja"
• Susahnya mendapatkan uang, ITU PASTI. Rasanya lama sekali kalau menunggu tabungan cukup dengan uang jajan 10 ribu sehari.
• Tabungan siap, Informasi lengkap. Ternyata setelah ditempat BARANG YANG KITA INGINKAN SUDAH TIDAK LAGI DIJUAL karena sangking lamanya menabung. akhirnya memakai jalan alternatif yaitu membeli produk yang sama, tapi beda 1 generasi. Artinya lebih mahal.

Setelah akhirnya bisa memiliki DS sendiri, tanpa dipungkiri DS yang malang itu langsung dimainin tanpa ampun. Mulai dari aku (masih inget pertama kali main di ds permainan Plants vs Zombies, tapi sekarang nggak pernah tamat ), terus tiba-tiba sodara aku ngerebut.

Dan sekitar 11 jam kemudian

BLAMMMM.. tiba tiba DS aku nggak mau baca R4i. Tanpa ragu aku panik. Berharap waktu itu masih siang atau sore jadi aku bisa langsung balik lagi ke tokonya buat minta ganti. Berhubung ngehengnya pas jam 1 malam. dengan sabar aku menuggu pagi. Dan akhirnya DS aku diganti.

jadi, yang selama ini kalian lihat bukan DS pertama aku, itu adalah DS ke 2 aku.

Setelah kejadian itu, tidak ada lagi kejadian yang aneh aneh. Semua-nya berjalan Normal kecuali Tanggal yang aku mundurin jadi tahun 2005. Penyakit R4 yang kata mas masnya nggak bakalan ada terjadi juga di R4 aku.

SEDIKIT TIPS: kalau R4 kalian ngeheng dan satu satunya cara yaitu merubah tanggal, ubah tanggalnya jadi 6 tahun ke belakang (misalnya 2011, ubah ke 2005) Setidaknya Jam, Hari dan Bulannya sama, kecuali tahunnya saja yang berbeda. :)

Nintendo DS Lite, dan Nintendo DSi. Apa Bedanya?

Nintendo selalu mengeluarkan ide-ide jeniusnya untuk membuat sebuah game console; Gameboy, Wii, DS menjadi sebuah hits dan tren di kalangan anak-anak sampai remaja.

Dari hampir semua console yang dibuat oleh nintendo; Nintendo Entertament System, Super Nintendo Entertaiment System, Nintendo 64, Nintendo Gamecube, Virtual Boy, Gameboy, Wii, dan DS. Menurut saya yang paling menarik adalah DS; praktis, bisa dimainkan dimana saja, dan permainannya interaktif.

Sebenarnya DS ini memiliki beberapa keturunan lagi, berikut adalah urutan generasi Nintendo DS:

• generasi pertama yaitu Nintendo DS (tanpa ada tambahan nama setelah DS)
• generasi kedua yaitu Nintendo DS Lite; lebih tipis dari Nintendo DS original dan lebih disempurnakan
• generasi ketiga yaitu Nintendo DSi dan DSi-XL; dengan tambahan kamera dan layar yang lebih besar untuk DSi-XL
• generasi keempat yaitu Nintendo 3DS; dengan fitur kamera dan bisa memainkan game 3 dimensi.

dari SEMUA generasi Nintendo DS (sejauh ini sampai generasi ke 4), generasi yang menurut saya bersaing sangat ketat adalah generasi kedua dan ketiga; DS Lite, dan DSi. Apa maksudnya bersaing ketat? Kebanyakan dari teman-teman merasa bingung saat ingin membeli Nintendo DS. DS apa yang mereka mau beli. Walaupun kebanyakan akhirnya memilih DS Lite, tetapi DSi sempat menjadi pertimbangan bagi mereka yang ingin membeli DS. Termasuk Saya yang sangat tertarik kepada Nintendo DS, bingung harus memilih DS yang mana?

Setelah akhirnya mencari informasi sana sini. Berikut adalah kesamaan, dan perbandingan dari DS Lite dan DSi:

dimulai dari kesamaan antara DS Lite dan DSi:

1. Memiliki 2 layar yang pada layar bagian bawahnya bisa disentuh
2. Kedua DS tersebut memiliki ukuran colokan headset yang sama
3. Memiliki resolusi display yang sama yaitu 18-bit color
4. Bisa memainkan permainan DS standard.
5. Bisa dimainkan Multiplayer antara DS Lite dan DSi
6. Kedua DS tersebut memiliki aplikasi Pitochat, dan aplikasi DS Download Play.

Perbandingan antara DS Lite dan DSi:

1. DSi memiliki 2 kamera; di bagian dalam dekat mic (dengan resolusi yang bisa dikatakan biasa saja) dan kamera di bagian depan dengan resolusi yang lebih baik, 0.3 MP (VGA). Sedangkan DS Lite tidak memiliki kamera.
2. DS Lite memiliki 2 Slot; Slot pertama (slot 1) digunakan untuk flash card permainan DS, slot kedua (slot 2) digunakan untuk kaset Gameboy Advance DAN tombol eksternal untuk permainan seperti Guitar Hero, Easy Piano, Band Hero dan lainnya. Sedangkan DSi tidak memiliki Slot 2, DSi tidak bisa memainkan game tertentu karena DSi tidak memiliki Slot 2 sebagai tempat penyambung tombol eksternal.
3. DSi memiliki game tambahan khusus hanya untuk DSi (dan DSi XL) seperti Flipnote studio , DSi Camera, dan DSi Browser. Sedangkan DS Lite (Sejauh ini) tidak mempnyai permainan khusus.
4. DSi memiliki tempat SD card sebagai memory tambahan ( atau biasa disebut memory eksternal). Gunanya untuk menyimpan file lagu (tidak bisa dimainkan dalam format AAC dan MP3), foto, dan hasil karya dari FlipNote. Sedangkan DS Lite tidak mempunyai tempat slot SD CARD.
5. DSi bisa dimainkan ketika sedang melakukan pengisian batre, hanya saja butuh waktu lebih lama. Sedangkan DS Lite.. tidak tau apakah bisa dimainkan pada saat diisi batre.
6. DSi memiliki 5 Backlight Brightness Levels, sedangakan DS Lite hanya memiliki 4 Backlight Brightness Levels
7. DS Lite bisa menggunakan R4 SDHC biasa yang sering digunakan. tapi DSi tidak bisa membaca R4 biasa, DSi harus menggunakan R4 khusus yaitu R4i SDHC

Perbandingan Fisik bisa dilihat dari gambar dibawah ini 

Nintendo DSi

Nintendo DS Lite

Setelah melihat beberapa kelebihan dan kekurangannya, masih bingung memilih DS yang mana?

Apa Itu?

 R4 SDHC: sebuah aplikasi yang memungkinkan kita untuk bisa memasukan permainan ke dalam satu Flash Card, menggunakan SD Card sebagai tempat penyimpananya, hampir selalu satu paket apabila kita membeli DS di Indonesia. Khusus DSi, DSi XL, dan 3DS harus menggunakan R4i SDHC.

Backlight Brightness Levels: menentukan terang cahaya di DS.

DSi Browser: aplikasi untuk berinternet ria, menggunakan Wi-Fi untuk bisa menyambungkannya dengan internet. hanya terdapat di DSi dan DSi XL. DS juga mempunyai Browser hanya saja memerlukan Expansion Pack.

Eksternal: biasanya digunakan untuk mengganti kata tambahan; memory eksternal, eksteranal sustain dan lainnya.

Flipnote Studio: sebuah aplikasi yangf memungkinkan kita untuk menciptakan gambar bergerak, seperti kartun. Atau misalnya kita menggambar bola di kertas, lalu di lembar berikutnya kita gambar lagi bola dengan tempat yang berbeda. lalu apabila kita membuka gambarnya secara cepat, gambar tersebut terlihat bergerak. Aplikasi ini juga bisa menambahkan suara, seakan kita membuat kartun sendiri.

Game DS standard: permainan DS yang tidak meminta tambahan tombol seperti; Guitar Hero, Band Hero, Easy Piano, dan lainnya.

Pitochat: Aplikasi yang hampir sama dengan chatting yang dimiliki oleh DS, DS Lite, DSi, dan DSi XL. memiliki keunggulan; kita bisa chat dengan tulisan kita sendiri, tetapi keyboard masih tetap disediakan. koneksinya melalui wireless.

Silahkan menambahkan artikel ini dengan cara meninggalkan komentar di bawah artikel :D

referensi:  
Wikipedia Nintendo DSi  
Wikipedia Nintendo 3DS  
Nintendo DS Roms  
Techforums.nintendo.com

Kuliweuh (kuliner riweuh)

Kebanyakan dari siswa yang masih duduk di SMP kelas 3 dan sudah MENUNTASKAN UJIAN NASIONAL akan menjadi siswa yang tidak punya kerja alias nganggur; kalau kerjaanya bukan rapat ke sekolah, nggak tau lagi mau ngapain. Nggak sekolah? Nanti nggak dapet uang jajan.

Kerennya hari ini, rapat ditunda karena ada pentas seni anak SMA. Akhirnya Aku, Ami, Echa nganggur nggak tau mau ngapain. sampai pada akhirnya kami menemukan sebuah makanan aneh yang baru pertama kali dilihat dan didengar sama Aku, Ami, Echa; MI JELI

berikut adalah review dari Mi Jeli.

Dari video yang di atas membuktikan bahwa Mi Jeli:

• Mi-nya bening dan MEMANG rasanya seperti mi (tawar tanpa bumbu)
• Wortel, Telor puyuh, Baso, dan segala tambahan lainnya adalah jelli dengan berbagai rasa dan warna
• serbuk-serbuk daunnya itu ternyata adalah Telur Kodok (memang ada sejenis jeli yang namanya telor kodok)
• kuahnya adalah campuran dari air dan sirup rasa jeruk.

Totalitas rasanya bisa dinilai 7.5 dari 10.
*udah berasa kaya master chef aja ^.^ *

Makhluk Berbulu

Makhluk berbulu biasanya menghiasi hari-hari kita, bisa ditemukan di jalan, di rumah tetangga, di sekolah, di tv, dan di manapun PASTI nggak akan bisa lepas dari makhluk yang berbulu.
Makhluk berbulu bisa jadi Ulat Bulu, Burung, Anjing, atau kalau kalian sedikit berimajinasi juga ada Bulu Babi .
Postingan kali ini akan menceritakan salah satu dari makhluk berbulu tersebut yaitu Kucing .

Dari aku kelas 6, kucing selalu ada di rumah aku. Mulai dari kucing aku yang dikasih tetangga sampai kucing anakan. Dari mulai kucing lokal, kucing berketurunan asli, sampai kucing campuran. Hanya anehnya kucing-kucing tersebut tidak pernah bisa HIDUP lebih dari 1 tahun (sejauh ini).
Dari beberapa pengalaman memelihara kucing, aku menemukan bahwa ternyata kucing juga mempunyai SIFAT seperti manusia. Mari kita simak uraian hasil riset seorang pemilik kucing berikut ini:

• kucing pertama

Nama: Caty


Nama lengkapnya Cute Caty. Iya aku tau nama kucing yang satu ini tidak kreatif.
Caty adalah kucing gagal menurut ras-nya; hitam, putih, dengan sentuhan Anggora hanya pada ujung ekornya, jadi intinya Caty adalah jenis lokal Anggora. Karena dia adalah kucing pertama yang keluarga aku miliki, Caty sering kali jadi pelampiasan "tidak jelas" (sebagian besar dari) aku dan anggota keluarga lainnya.

Karena menjadi pelampiasan "tidak jelas". Caty jadi sangat galak dan menyeramkan, padahal dia betina. Kesenggol dikit marah, ketendang dikit marah, keinjek kakinya marah, telat ngasih makan marah, cerewetnya minta ampun -.- . Koleksi cakaran Caty banyak menghiasi tangan dan kaki aku.

Caty selalu diberi izin keluar rumah, balik ke rumah cuman buat makan, tidur, terus pergi lagi. Setau aku Caty punya "pacar" yang selalu ngapel ke rumah, entah naik ke genteng atau bagaimanapun caranya, dan selalu kucing itu yang masuk rumah selain Caty. Hebat juga si Caty.

• Kucing kedua:

Nama: Jimi


sekitar 6 bulan lebih tiba-tiba Caty melahirkan satu anak kucing yang mirip sekali dengan Caty. Sedikit kaget dan bangga, walaupun Caty melahirkan karena pergaulan bebas di luar rumah. Anak Caty mirip sekali dengan Caty, cuman kucing satu ini murni berbulu pendek alias kucing lokal. Setelah kaka aku tau kalau anak Caty jantan, kaka langsung bilang "namanya Jimi, nis". tiap kali punya binatang peliharaan gagasan kaka untuk memberi nama HAMPIR semuanya Jimi. Waktu nemu cicak kecil kaka langsung bilang " nis, itu binatang peliharaan aku, namanya Jimi". Waktu ketemu yang besar " itu induknya Jimi, namanya Teri".

Jimi sangat manja dengan induknya, mungkin karena dia anak satu-satunya. Sayang sekali setelah 3 bulan atau bisa dibilang cukup besar Jimi diadopsi sama temen mamah. Dan sepertinya Caty biasa saja dengan kejadian ini (alah)

• Kucing ketiga:

nama: Simba


Datanglah kucing baru, katanya dari temen mamah. Awalnya bingung kucing ini jantan atau betina, banyak yang bilang kalau kucing yang baru pindah ini jantan, jadilah namanya Simba. Ternyata setelah diteliti simba ini Betina. dan Simba SAMA SEKALI tidak diperbolehkan keluar dari rumah.
Simba murni kucing lokal dari fisiknya, tapi dia mempunyai darah Anggora karena Ibunya adalah Anggoa asli yang bertemu dengan kucing lokal yang suka masuk ke dalem rumah dengan cara naik genteng.

kelebihan kucing campura ini; tiap kali ada di atas punggung atau perut orang, dia langsung menggerakan kedua kaki depannya naik turun. Dalam arti lain bisa dibilang Simba bisa mijit (memijit, memijat) semua prang nampaknya terkesan dengan kemampuan (aneh) Simba.

seiring dengan kedantangan Simba, Caty tidak pernah kembali dari rumah secara berkala, awalnya tiap sore pulang, tiga hari baru plang, dan akhirnya tidak pulang pulang.

• Kucing ke empat:

nama: Bona


Bona adalah kucing keturunan Himalaya asli. Seperti biasa Bona adalah kucing pemberian dari temen mamah juga, bedanya Bona (nampaknya) sudah berumur saat pertama kali mengijakan kaki di rumah. dan dia juga tidak diizinkan mengijakan kaki di luar rumah.
Mungkin karena di rumah lamanya Bona selalu berada di dalam rumah dan tidak pernah dikandang, Bona selalu "merengek" minta masuk ke rumah.

sedihnya, belum sampai 3 bulan Bona meninggal. Penyebab utamanya karena kalung yang Bona pakai, kalungnya terbuat dari kain dan kain tersebut LEMBAB karena setiap kali mandi nggak pernah dibuka. karena lembab, bersaranglah kutu kutu di sana, kutu makan darah teman-teman jadi dia pasti akan menghisap darah Bona TEPAT di lehernya. sedih sekali.

• kucing ke lima

nama: Obit *


Simba ternyata hamil, dan melahirkan (kira-kira) empat anak, salah satunya adalah Obit. Kucing yang dipelihara sampai sekarang, tiga saudara obit lainnya ada yang di jual ada yang dikasih.
Obit memiliki bulu lebat tebal dan corak seperti ibunya; putih oranye, badannya lebih mirip badan siberian husky (anjing) dari pada kucing rumahan. dan setelah diteliti baik baik Obit mukanya mirip sekali dengan Bona. Jadi bisa dipastikan bahwa Obit adalah anaknya Bona

Obit adalah kucing yang penurut, di sentil sekali dan dia tau hal itu tidak boleh dilakukan, kecuali dalam hal mencakar sofa. Obit juga sangat sayang dengan orang-orang yang dia kenal; majikan terutama. Tapi Obit sangat takut dengan hal hal yang "baru" atau "aneh". mungkin karena Obit nggak pernah keluar rumah atau apa, kalau Obit sayang sama orang dia bakalan sayanag banget, tapi kalau Obit nggak suka sama satu orang atau tidak kenal dia bakal lari ngejauh atau yang lebih parah nyakar. dan satu lagi, Obit adalah kucing pemalas.

Simba akhirnya entah kemana pergi dari rumah, dia menemukan celah untuk keluar dan tidak pernah balik lagi.

• Kucing ke enam

nama: Trixi *


Kucing kecil ini adalah hasil keturunan dari Bona dan kucing tetangga (baca: mamahnya Simba). Istilahnya Kucing ini adalah hasil perjodohan. Badannya 5 kali lebih kecil dari Obit kalau bisa dibandingkan. Warna bulunya hitam dan ada hiasan putih di ujung ke-empat kakinya seperti memakai sepatu putih :)

kalau Trixi mengeong suaranya lembu~t sekali sampai tidak terdengar. waktu pertama kali dipelihara di rumah dia selalu kabur kalau dideketin sama orang. Cuman sekarang kalau ada orang dia diem dulu baru deketin; minta di elus.

• kucing ke tujuh

nama: Bona *


Kucing bawang (anak bawang maksudnya) keturunan himalaya ini adalah kucing ber-ras Himalaya tanpa campuran apa-apa. jangan terkejut kalau Bona adalah anak dari Obit dan Trixi, SANGAT jauh berbeda dengan kedua orang tuanya, tapi sangat mirip dengan kakeknya yaitu Bona. itu kenapa nama kucing ini Bona; karena dia mirip sekali dengan Bona.

Mungkin karena Bona masih muda (sampai aku nulis ini Bona berumur sekitar 7 - 9 bulan) Bona sangat aktif dan lincah. kebiasaannya ngincer kaki orang, mencakar, loncat, dan lainnya yang biasa dilakukan anak kucing.
Lucunya kalau Bona mau minum, Bona bakalan narik tempat minum (berupa mangkok) memakai kaki depannya. Walaupun ada Trixi atau Obit yang lagi minum di tempat itu, sekali tarik dan minuman itu jadi punya Bona.

Tapi ada satu hal keren yang bisa dilakukan Bona.



Aku juga bingung kenapa bisa seorang Kucing kecil ingusan bisa mengembalikan bola kertas, Bona menggunakan anggota tubuhnya dengan sangat baik.

setelah itu lahir lagi 4 anak kucing. ini kedua kalinya Trixi melahikan anak kucing. Cuman ke-empat anak kucing ini langsung dibuking sama sodara dan temen aku. Keren..

keterangan: tanda * adalah tanda bahwa kucing tersebut masih hidup, sehat, dan (Sepertinya) bahagia

Roda

Pernah mendengar kata mutiara tentang " Hidup itu seperti roda yang Berputar "?
terkadang satu sisi ada di atas diatas, tidak lama sisi tersebut berada di dibawah
hidup selalu seperti itu.

roda itu berputar agar selalu seimbang.
roda itu berputar untuk bergerak.
apabila manusia ditaruh di roda tersebut.
dan apabila roda itu diam, entah di sisi atas atau di bawah manusia itu ditaruh.

manusia tersebut tidak akan bergerak.

'DS' Dalam Arti Lain

Beberapa hari yang lalu, Aku dan sebut saja Retno sedang belajar di kelas seperti biasa seperti teman-teman lainnya, dan seperti teman-teman lainnya juga Aku dan Retno ngobrol yang sepertinya (sedikit) terarah dari obrolan biasanya.

Aku: " aku agak takut beli DS (perangkat permainan) "

Retno:"lah?"

Aku:" Aku takut DS palsu"

Retno:" emang ada gitu?"

Aku:" iya, bukan palsu juga. maksudnya DS yang di rekondisi, jadi misalnya DS kamu dijual. Terus bagian yang rusak (nunjuk leher DS Retno yang memang sudah tidak ada harapan ^.^v) sama mas-masnya di benerin gitu."

Retno:" emang bisa ya?"

Aku:" bisa dong, tapi mas-mas-nya nggak jual DS kamu sebagai DS second, tapi DS kamu dikemas lagi seperti baru. kan serem juga, kalau ternyata DS yang katanya BARU ternyata pas baru dibuka udah longgar lagi lehernya "

Retno:" bukan, maksud aku emang bisa dibenerin itu ? (nunjuk leher DS Retno yang memang sudah tidak ada harapan ^.^v) "

Aku:" kan pura-puranya No, *jedukin kepala* "

Retno:" biar dipercaya belinya di tempat gamespot aja. agak mahal tapi terjamin "

Aku:" iya, cuman serem aja. Aku kira DS yang pertama banget mirip sama DSlite loh taunya beda"

Retno:" iya, dia lebih mirip ke GBA kakaknya."

Aku:" bentuknya juga masih kayak robot 70-an"

Retno:" aku kira aku bisa benerin ini (nunjuk leher DS Retno yang memang sudah tidak ada harapan ^.^v)"

Aku:" kalau mau nge-check palsu atau nggaknya, hal yang paling gampang diliat tuh chasing-nya. yang asli tuh chasingnya polos; nggak ada gambar-gambar kaya pokemon atau mario bros."

Retno:" ternyata pas beli DS-nya terbuat dari batu "

Aku:" namanya Nintendo DUAL STONE"

Aku sama Retno ketawa, ngebayangin gimana bentuknya si Dual Stone; besar, berat, stylus-nya terbuat dari ranting pohon, terus layarnya kaca yang nggak rata permukaannya, gamenya mario bros spesial jaman prasejarah. Kayaknya itu DS jaman Flinstone.

Mystery, Looping, Guitar, Stop Motion, one Man.

Looping, dan Stop Motion adalah cara membuat video yang keren. Banyak para Youtuber memakai gaya Looping, atau juga Stop Motion untuk menarik para penonton youtube agar menonton video yang mereka buat.

Looping adalah gaya video dengan merekam suara (misalnya) instrumen satu-satu dan menyatukannya dengan suara lainnya yang disatukan ke dalam satu video. misalnya iklan semen Tiga Roda yang ada di TV.

Sedangkan Stop Motion adalah gaya video yang cara pembuatannya dengan memfoto objek diam yang sama satu-satu, lalu foto tersebut digabungkan seakan objek yang ada di foto tersebut bergerak. Contoh sederhana Stop Motion adalah; Buku yang kalau di buka secara cepat, gambarnya akan terlihat seperti bergerak.

Salah satu pembuat video yang (menurut Aku) bisa menjadi sumber inspirasi untuk membuat video Looping atau Stop Motion adalah Joe Penna atau sebut saja Mystery Guitar Man, kalian bisa langsung menonton koleksi video Mystery Guitar Man di SINI.
Video yang Myster Guitar Man (MGM) buat bukan 'bisa dibilang keren', tapi memang KEREN! Youtuber asal Brazil ini memang mempunyai niat bikin video yang memakan waktu 13 jam lebih hanya untuk video yang berdurasi 2 sampai 3 menit. Kualitas videonya bukan KW 1, MGM bisa membuat satu orang (baca: Dia sendiri) menjadi banyak di satu video tanpa terlihat itu adalah editan sama sekali, seperti memang dia memakai stuntman ATAU Dia mempunyai kloning.

Silahkan lihat contoh-contoh video yang MGM buat dari link di bawah ini:

• Looping Around (untuk video Looping)
• T-Shirt WAR!! (untuk video Stop Motion)

Selamat menikmati :)

Derita Anak SMP & Serangkaian Ujian Sekolah

Aku bingung harus mulai dari mana, tapi yang pasti aku harus memberi tahu sesuatu (yang nggak penting) untuk kalian para pembaca sekalian Aku, telah melewati serangkaian ujian (sekolah) yang begitu lamanya, memecahkan rekor aku yang lalu; libur cuman 1 minggu sementara yang lainnya bersuka ria libur 14 hari. Yaitu Ujian Sekolah 2 minggu!

Keren bukan?
Iya, serangkaian ujian sekolah membuat aku kehilangan sepertiga dari otak aku, hasilnya aku sering nge-bleng (bengong tiba-tiba), puyeng, nggak nyambung dan efek samping lainnya. Tapi anehnya hanya aku yang (sepertinya) kehilangan sepertiga dari otak karena serangkaian ujian yang telah terjadi. Beberapa temen aku memang sudah memfonis aku terkena penyakit lemot gara-gara ini, tapi sepertinya aku lupa atau lebih tepatnya nggak tau kalau temen-temen juga jadi lemot karena ujian. Intinya, semua temen-temen dan aku jadi nggak nyambung satu sama lainnya.

itu terjadi sampai (lebih dari) 2 kali.

pertama, efek samping dari serangkaian ujian membuat aku SELALU nggak nyambung sama temen-temen kalau lagi ngobrol, apalagi pas banget waktu lagi "panas-panas"-nya bahas soal.

Retno: " nis, min emang ada yang sampe 15? "
Aku: " wah emang ada? "
Retno: " aku nanya, ada nggak yang sampai minnya 15? "
Aku: " kayaknya ada deh.. nggak tau juga, aku bukan ahli kacamata. "
Retno: " emang kita lagi bahas apa nis? "
Aku: " bahas kacamata kan? "
Retno: " kita lagi bahas MATEMATIKA " *suaranya tertekan di matematika*
Aku: " eh? "
Retno: *jedukin tangan ke jidat*

Kedua, efek samping yang tidak bisa dilupakan adalah aku sangat mudah dibodohi, bukan.. Aku cuman sangat YAKIN kalau jawaban dari soalnya itu adalah topologi Ring, cuman kenapa jawabannya jadi topologi.. biarkan aku menceritakannya dari awal

Disuatu pagi yang menegangkan, beberapa dari temen aku membahas soal yang kebetulan adalah soal Teknologi Informasi dan Komunikasi atau bisa disingkat menjadi TIK. Kebetulan ada temen aku, Gelar menanyakan soal nomor 40 tentang jenis jaringan ini:


aku dengan yakinnya bilang kalau itu adalah Topologi tokenRing, karena aku baca di LKS kalau Topologi Star itu bentuknya nggak kaya gitu (dan juga bukan ke-2 opsi lainnya). Tapi ke-empat temen aku; Retno, Arie, David, Gelar dengan kompaknya bilang itu adalah Topologi Star yang bentuknya (di LKS) seperti ini:

Dengan beraninya (dsan aku yakin disengaja) Retno mengucapkan kata yang benar-benar aku sesali sampai sekarang: " berani taruhan ?"

"nggak ah" aku mulai panik.

"nggak rame ah" Retno dan kawan-kawan tampak kecewa

"Yaudah deh" aku terpaksa mengucapkan "yaudah deh" lagipula aku yakin kalau itu adalah topologi tokenRing

"mau taruhan apa kamu?" tanya Retno dengan sangat tertarik, kayak mafia yang bener-bener haus akan taruhan

"Silver Queen satu-satu" aku mulai agak ragu.

semuanya kompak bilang sip deal sambil jabat tangan aku satu-satu.
Untuk membuktikan apakah gambar tersebut termasuk topologi Star atau Topologi tokenRing. Aku buka Om Google via hp. Tidak lama kemudian aku menyadari kalau..

Aku SALAH..
Aku liat di Google, gambar yang ditanyakan PERCIS bersebelahan dengan gambar yang ada di LKS. temen-temen bersorak kemenangan, aku meringis sambil megang kantong.

siapa yang tau kalau gambar ini:

adalah Topologi Star


dan ini:

adalah Topologi Token Ring.

mereka kembar dan mereka bersaudara -.-